ARTICLE AD BOX
United tampil dominan di babak pertama, dengan peluang terbaik datang dari Bruno Fernandes yang tendangannya mengarah ke gawang tetapi diblok oleh Aritz Elustondo. Bola muntah yang dieksekusi Zirkzee juga masih bisa diamankan kiper Alex Remiro. Alejandro Garnacho juga sempat mengancam lewat tendangan yang menghantam sisi jaring gawang.
Gol pembuka akhirnya tercipta di menit ke-57. Garnacho memberikan umpan tarik ke Zirkzee yang berdiri tanpa kawalan di tepi kotak penalti. Striker asal Belanda itu langsung melepaskan tembakan mendatar yang tak mampu dijangkau Remiro.
Tertinggal satu gol, Sociedad meningkatkan intensitas serangan. Upaya Brais Mendez hampir membuahkan hasil, tetapi bola melenceng tipis di sisi gawang. Tim tuan rumah akhirnya mendapat hadiah penalti pada menit ke-70 setelah wasit, melalui tinjauan VAR, menilai Bruno Fernandes melakukan handball di kotak terlarang. Oyarzabal sukses mengeksekusi penalti untuk menyamakan kedudukan.
Gol penyama kedudukan membuat Sociedad semakin percaya diri. Mendez kembali mengancam lewat tendangan jarak jauh yang memaksa Andre Onana melakukan penyelamatan gemilang. Orri Oskarsson juga nyaris membawa timnya unggul, namun penyelesaiannya dari jarak dekat masih melebar. Di masa tambahan waktu, Oskarsson kembali mendapatkan peluang emas, tetapi Onana dengan refleks cepat menepis bola keluar.
Pelatih Manchester United, Ruben Amorim, mengakui timnya berusaha maksimal untuk mencetak gol kemenangan, tetapi masih belum menemukan cara terbaik dalam mengambil keputusan di lapangan.
"Para pemain ingin mencetak gol dan memenangkan pertandingan. Mereka sudah berusaha, tetapi terkadang mereka belum mengambil keputusan yang tepat," ujar Amorim.
Dengan hasil ini, Manchester United tetap menjadi satu-satunya tim yang belum terkalahkan di Liga Europa musim ini dengan lima kemenangan dan empat hasil imbang. Namun, mereka harus bekerja lebih keras di leg kedua yang akan berlangsung di Old Trafford pada Kamis (14/3) mendatang untuk memastikan tiket ke perempat final.
Bagi United, Liga Europa menjadi satu-satunya harapan mereka meraih trofi musim ini setelah tersingkir dari Piala FA akibat kekalahan adu penalti dari Fulham. Dengan performa yang belum konsisten di kompetisi domestik, mereka harus tampil maksimal di leg kedua demi menjaga peluang juara.