ARTICLE AD BOX
Terkait program tersebut, semua perbekel telah diundang untuk menggerakkan program Kampung KB. Antara lain, dengan bersosialisasi kepada masyarakat, sekaa teruna-teruni, dan lainnya, tentang perencanaan berumah tangga hingga mewujudkan keluarga berkualitas.
Kepala Dinas PMD PPKB Bangli I Dewa Agung Putu Purnama mengatakan hal itu, Senin (24/2). Kata dia, Kampung KB yakni desa yang berkomitmen pada program keluarga berkualitas. Ddidampingi Kabid PPKB (Pengendalian Penduduk Keluarga Berencana), Ida Ayu Supatni, dia menjelaskan Kampung KB tidak dalam konteks pembatasan jumlah kelahiran.
Namun, lebih pada pemberdayaan, penguatan institusi keluarga untuk mewujudkan keluarga berkualias (KB). Antara lain, menyangkut pemahaman tentang usia perkawinan, jarak kelahiran anak, kepastian sumber penghasilan atau pekerjaan, kondisi kesehatan. “Sehat, misalnya tidak ada penyakit anemia dan lainnya,” ujarnya.
Penetapan Kampung KB ini berkolaborasi dengan BKBN Provinsi Bali. Target tahun 2025 semua desa menjadi Kampung KB. Untuk sasaran pogram kegiatan menunggu arahan lebih jauh. Di Bangli ada 68 desa, 17 desa di antaranya sudah berstatus sebagai Kampung KB’. 51 desa lagi harus dikejar untuk sosialisasi komitmen program KB ini.7k17