ARTICLE AD BOX
Turut hadir Harlin Rahardjo (Waketum PB AI), Wisnu Wardhana (Komite Eksekutif NOC Indonesia), Josephine Tampubolon (Komite Eksekutif NOC Indonesia).
Richard Sam Bera (Direktur Tim Indonesia Emas), Mayjen TNI (Purn) Karmin Suharna MA (Waketum KONI Pusat, Hendra Lembong (Deputy President Director BCA), Benjamin Johan Oktavianus (Direktur PT Bakrie Kalila Investment), Hendry Arisandi (Direktur Keuangan PPK GBK). Wamenpora Taufik mengapresiasi pelaksanaan 6th IOAC 2024 dengan jumlah peserta lebih dari 900 perenang dari 176 klub di Indonesia.
Wamenpora menegaskan, bahwa kejuaraan ini bukan sekadar sebuah kompetisi, melainkan sebuah momentum penting untuk terus menjadikan olahraga air, khususnya renang, sebagai kebanggaan bangsa. Ia optimis, ajang ini akan menjadi wadah lahirnya atlet-atlet berbakat yang mampu mengharumkan nama Indonesia di pentas internasional.
Tidak hanya itu, dari ajang ini juga lahir perenang junior dengan prestasi nasional seperti Adelia Chantika yang berusia 13 tahun mampu meraih 10 medali dan empat diantaranya medali emas.
"Pesertanya 900 ini bagus, di PON juga ada perenang 13 tahun dapat empat emas. Jadi ini tidak hanya sekedar kompetisi dan hanya berjuang untuk diri sendiri, tapi juga untuk keluarga dan daerah," kata Wamenpora Taufik Hidayat.
Sementara Harlin Rahardjo mengucapkan terima kasih apresiasi pemerintah melalui Kemenpora yang turut membantu pembinaan renang di Indonesia. Harlin menjelaskan, kejurnas antar klub ini sudah digelar sejak 1978.
"Dulu namanya Krapnas dan Krapsi, jadi event ini sudah melahirkan perenang-perenang hebat seperti Richard Sambera, Wisnu Wardhana, Elfira Nasution, Albert dan Felix Sutanto. Jadi, semakin sering berkompetisi akan membentuk sang juara," jelas Harlin.
Hendra Lembong menyatakan, sangat bangga bisa turut serta mendukung Kejuaraan Nasional Indonesia Open Aquatic Championship 2024. "Dukungan ini merupakan wujud komitmen kami terhadap perkembangan industri olahraga renang nasional. Kami percaya banyak potensi para perenang yang tersimpan di dunia olahraga ini," kata Hendra Lembong. k22