ARTICLE AD BOX
Menurut Hasan, laporan terkait dengan progres program prioritas MBG selalu disampaikan secara rutin oleh Kepala Badan Gizi Nasional (BGN) Dadan Hindayana kepada Presiden RI Prabowo Subianto dan tentunya setiap masukkan dan apresiasi juga turut disampaikan. “Semua ucapan terima kasih dan harapan dari masyarakat tentu menjadi penyemangat teman-teman di BGN dan pekerja-pekerja di dapur MBG untuk bisa memberikan pelayanan yang lebih baik lagi,” kata Hasan kepada wartawan dalam pesan singkat yang diterima di Jakarta, Selasa (7/1).
Hasan lebih lanjut mengatakan Presiden Prabowo nantinya akan melakukan pemantauan langsung ke sekolah-sekolah namun memang jadwalnya tidak diungkapkan. Hal itu dimaksudkan agar pelaksanaan program Makan Bergizi Gratis ini dapat terlihat bagaimana progresnya saat berjalan diterapkan secara alami. “Kan Presiden rencananya sidak. Jadi tunggu aja kapan beliau mau meninjau langsung ya,” kata Hasan.
Program Makan Bergizi Gratis (MBG) merupakan program prioritas pemerintahan Presiden Prabowo Subianto yang resmi diberlakukan sejak Senin (6/1) di sekolah-sekolah dan posyandu di 26 provinsi di Indonesia. Pemerintah menargetkan program MBG dapat menyentuh tiga juta penerima manfaat selama Januari-Maret 2025. Penerima manfaat itu terdiri dari balita, santri, siswa PAUD, TK, SD, SMP, SMA, ibu hamil, serta ibu menyusui. Selama dua hari program ini berjalan, beragam apresiasi disampaikan masyarakat beberapa di antaranya yang unik ada dalam bentuk surat cinta dan terbaru dalam bentuk pantun. Pada kunjungan salah satu anggota Kabinet Merah Putih (KMP) meninjau program MBG di SDN Susukan 01, Ciracas, Jakarta Timur, ada seorang siswa yang memberanikan diri memberikan apresiasi atas program tersebut. “Jalan-jalan ke pasar ikan, tidak lupa membeli sarden, hari ini kita makan-makan, terima kasih Bapak Presiden,” demikian bunyi pantun yang disampaikan siswa SDN Susukan 01 tersebut dikutip dari keterangan resmi Tim Media Presiden Prabowo yang diterima di Jakarta, Selasa.
Usai menyampaikan pantun, siswa lainnya memberikan apresiasi kepada rekannya dengan tepuk tangan yang riuh. Tercatat ada sebanyak 378 siswa yang menerima paket program MBG di sekolah tersebut. Terkait surat cinta, ungkapan syukur itu ditemukan pada hari pertama program MBG selesai dilakukan, surat itu ditemukan setelah petugas Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) Makassar membersihkan wadah makanan. “Makasih Pak Prabowo. Bapak adalah Presiden terbaik,” demikian pesan yang ditulis oleh anak SD tersebut seperti disiarkan dalam siaran resmi Tim Media Presiden Prabowo di Jakarta, Senin (6/1).
Ditulis secara anonim di secarik robekan kertas, pesan itu semakin menyentuh dengan adanya gambar hati sebuah lambang universal untuk mencerminkan cinta, kasih sayang, kegembiraan, dan kepuasan. Pemerintah menargetkan program MBG dapat menyentuh tiga juta penerima manfaat selama Januari-Maret 2025, yang terdiri dari balita, santri, siswa PAUD, TK, SD, SMP, SMA, ibu hamil, serta ibu menyusui. Ada sekitar 190 Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG) atau Dapur MBG yang beroperasi untuk menyediakan makanan bergizi buat anak-anak sekolah dan para ibu tersebut.n ant