ARTICLE AD BOX
Hal itu dikatakan STY, usai setelah timnya dipastikan tanpa Marselino Ferdinan karena mendapatkan hukuman skorsing akibat menerima kartu merah dalam laga lawan Laos, yang berakhir 3-3 di Stadion Manahan, Solo, Kamis malam.
“Saya ingin memanggil Ivar secepat mungkin," kata STY. Ivar termasuk nama yang dipanggil STY dalam 33 nama pertamanya yang dipanggil untuk ASEAN Cup. Namun, pemain Jong Utrecht itu pada akhirnya tak masuk 24 skuad final karena tidak dilepas klubnya.
STY sadar permintaan ini sangat berat terwujud. Pasalnya, Jong Utrecht yang tak melepas Ivar karena masih memainkan pertandingan hingga 20-21 Desember sebelum jeda musim dingin.
Turnamen level Asia Tenggara ini tak masuk kalender FIFA sehingga hal ini membuat klub sebagai pemilik pemain, mempunyai hak penuh untuk mementukan pemainnya bisa pergi membela negaranya atau tidak.
Artinya, jika menunggu pertandingan terakhir Jong Utrecth sebelum jeda musim dingin, Ivar baru bisa bergabung andaikan timnas lolos ke babak semifinal.
"Tapi itu tidak mudah. PSSI juga tengah berusaha untuk mendatangkannya,” lanjut STY.
STY kemudian meminta kepada media untuk membantu mendorong agar Jong FC Utrecht segera melepas gelandang 20 tahun tersebut. Menurutnya, Ivar sejatinya juga ingin gabung dengan timnas, tapi timnya tidak mengizinkannya. ant