ARTICLE AD BOX
"Setelah PON, saya dipanggil Pelatnas mengikuti KASAD 6th Asian Taekwondo Open Championship G2. Saya memperoleh medali perunggu pada kelas individu freestyle putri," ujar Evelyn, Kamis (31/10).
Menurut Evelyn, dirinya baru pertama kali mengikuti kejuaraan tersebut. Karena itulah, dia merasa bersyukur atas raihan medali perunggu. Namun, lanjut Evelyn, hasil itu harus terus diperbaiki dan ditingkatkan lagi. Peraih emas di kelas itu sendiri diraih atlet Korea Selatan. Sedangkan medali perak direbut atlet Singapura.
Kini, Evelyn sedang mempersiapkan diri untuk mengikuti kejuaraan World Taekwondo Poosae Championship G8 di Hongkong, pada 30 November hingga 4 Desember 2024. Karena itu, Evelyn menjalani latihan di Pelatnas.
"Saat ini Pelatnas di PMPP (Pusat Misi Pemeliharaan Perdamaian) TNI, Bogor," jelas Evelyn.
Menurut Evelyn, dirinya juga baru pertama kali berlaga di World Taekwondo Poosae Championship G8 di Hongkong. Kesempatan itu, akan dia manfaatkan dengan baik. Dia bertekad akan berjuang maksimal agar menuai hasil bagus untuk tim merah putih.
"Kalau dari saya sendiri, untuk target yang penting main maksimal dan bagus. Apalagi, pesaing semua berat, karena dari seluruh dunia bakal mengikuti kejuaraan tersebut," papar Evelyn.
Nantinya, Evelyn turun di nomor freestyle pair (berpasangan). Dia tidak berpasangan dengan taekwondoin dari Bali. Melainkan tendem bersama taekwondoin yang berada di Pelatnas yakni dengan atlet dari daerah yang berbeda. "Pasangan saya dari Jabar (Jawa Barat)," ucap Evelyn. k22